Kamis, 21 April 2016

kisah menyentuh hati tentang ibu

Assalamualaikum..


pada malam itu , ana bertengkar dengan ibunya , karena sangat marah ana meninggalkan rumah tanpa membawa apapun , saat berjalan di suatu jalan ia menyadari bahwa ia sama sekali tidak membawa uang .
Masa kecil adalah masa yang indah. Kumpulan Kata-Kata Mutiara Bijak kali ini bercerita Tentang masa kecil. Semoga Memberikan anda inspirasi dalam menjalani hari-hari anda. Selamat menikmati.

1. Cukup ingat kembali kenangan indah dimasa kecil anda, dan rasakan kebahagiaan dimasa itu membahagiakannmu dimasa kini.

2. Masa kecil kita adalah pengalaman berharga tentang cara kita menikmati kehidupan.

3. Saat kecil kita belajar banyak hal, yang menjadikan kita sekuat sekarang. Masa tersebut telah berlalu, tapi kita masih belajar banyak hal dari masa tersebut.

4. Jika masa kecilmu pahit, maka jadikan ia alasan untuk memaniskan masa depanmu. Jika masa kecilmu manis, jadikan ia alasan untuk menikmati rasa yang sama sekarang dan untuk selamanya.

5. Masa kecil menjadi masa yang indah karena kita terus fokus dalam mencari hal yang menyenangkan.

6. Keceriaan yang dirasakan anak kecil, seharusnya mengajarkan kita untuk tetap ceria menghadapi segala tantangan hidup.

7. Tidak mudah untuk tumbuh menjadi manusia dewasa, tapi anda telah berhasil melakukannya. Tidak mudah untuk mewujudkan impian anda yang lebih tinggi, tapi anda akan berhasil melakukannya.

8. Diri anda di masa kecil anda bertanya-tanya, “akan menjadi apa saya saat dewasa nanti?”. Sekarang anda bisa memberikan jawaban yang membahagiakan kepada dia “Kita telah berhasil”

9. Jangan lupakan janji yang anda ucapkan pada diri anda saat masih kecil. Anda pernah menjanjikan kesuksesan kepada dia, sekarang saatnya untuk memberikannya kabar baik.

10. Jutaan cerita tercipta dalam kenangan kita sejak kita kecil. cerita membahagiakan, cerita menyakitkan, cerita memalukan, cerita menginspirasi, cerita perjuangan. Dari cerita-cerita tersebut kita belajar, sehingga kita bisa menulis cerita lain di kemudian hari.

11. Sekali-kali kembalilah berpetualang dalam kenangan masa kecil anda. siapa tahu anda akan menemukan harta karung yang pernah anda kubur disuatu tempat rahasia dalam kenangan anda.

Semoga kumpulan kata-kata mutiara ini bisa membantu anda dalam hidup. Nantikan kata-kata mutiara berikutnya.
- See more at: http://www.bijakkata.com/2014/06/Kenangan-Masa-kecil-kata-Mutiara-Bijak.html#sthash.lczPdSa2.dpuf
saat menyusuri sebuah jalan ia melewati sebuah kedai bakmi dan ia mencium aroma harumnya masakan, ingin sekali ia memesan semangkuk bakmi tapi ia tidak mempunyai uang , pemilik kedai melihat ana berdiri cukup lama didepan kedainya , lalu berkata " nona apakah kau mau memesan semangkuk bakmi ?
"ya tapi saya tidak membawa uang " jawab ana dengan malu-malu .
"tidak apa-apa aku akan mentraktirmu "jawab pemilik kedai" silahkan duduk , aku kan memasakkan bakmi untukmu , tidak lama kemudian pemilik kedai itu mengantarkan semangkuk bakmi.
ana segera makan beberapa suap , kemudian air matanya mulai berlinang , " ada apa nona? tanya sih pemilik kedai. "tidak apa-apa aku hanya terharu " jawab ana sambil mengeringkan air mata nya , bahkan seorang yang baru kukenal pun memberi aku semangkuk bakmi , tetapi ... ibuku sendiri setelah bertengkar dengan ku , mengusirku dari rumah dan mengatakan kepadaku agar jangan kembali lagi kerumah.
Kenangan masa kecil adalah yang paling indah. di mana belum memikirkan tentang kehidupan yang sesungguh nya. belum di bebani oleh sejuta masalah seperti orang yang sudah beranjak dewasa. di mana dunia yang ada dalam benak anak anak hanya lah kegembiraan dan keceriaan . bebas, lepas , lugu dan polos. masa kecil di sebuah kampung yang begitu asri penuh dengan pohon buah dan luas nya pekarangan rumah . banyak anak anak seusia yang dolanan di halaman itu. selepas isya selalu saja anak anak akan mulai berkumpul dan memulai permainan khas pedesaan. para orang tua pun terkadang ikut duduk di pinggiran sambil ngobrol dan mengawasi anak anak mereka. apalagi kalau saat bulan purnama di mana bulan bersinar dengan terang nya.hmmmm... sungguh indah maklumlah di jaman itu belum ada listrik mengaliri perkampungan kami. kebetulan hanya di tempat kamilah satu satunya pemilik Televisi di kampung.Televisi hitam putih ukuran 14 inch. itupun harus di nyalakan dengan menggunakan tenaga Accu yang di stroom setiap satu minggu sekali. otomatis harus sehemat mungkin untuk menyetel TV nya. kata bapak jam 9 malam baru boleh di nyalakan karena akan melihat berita di stasiun televisi satu satu nya yaitu TVRI "dunia dalam berita". permainan anak anak yang sering kami mainkan cukup banyak. ada benthik, jamuran, lompatan, jelungan alias petak umpet, engklek,main gambar, dan masih banyak lagi. sering kali kali kami harus saling berebut untuk memenangkan dalam setiap permainan itu. namanya juga anak anak, terkadang saling "berantem" tapi akhirnya baikan lagi. kalau nggak suka sama anak lain terus "dijothak" lalu baikan demikian seterus nya. hehehe... namun yang demikian malah sekarang baru terasa indah untuk di kenang masa itu. dimana kawan masa kecil kita dulu ya? Belum lagi kalau kami saling berebut untuk memetik buah buahan. mau pohon buah apa saja selalu terasa nikmat untuk kita ganyang. pohon talok atau cerry yang buah nya kecil kecil itu yang biasa nya menarik minat kami. atau asem londho yang buah nya asem asem gimana gitu yang menjadi rebutan. tetapi bila pohon buah yang lazim seperti mangga , rambutan , atau jambu air terkadang malah tidak begitu di suka. perasaan nyaman akan datang kalau pas ikut kumpul bapak bapak di pos ronda. biasa nya kami lakukan setelah kami capek bermain tapi belum ingin bubaran. sebab biasa nya bapak bapak itu banyak yang di ceritakan. biasa nya sih cerita yang serem serem. entah itu cerita tentang pengalaman waktu mereka ketemu setan di persawahan atau di lingkungan itu. pokok nya seru dan menyeramkan bagi telinga anak anak seusia kami. apalagi kalau cerita itu di bumbui oleh komentar komentar bapak yang lain nya , wah bisa betah kami mendengarkan. dan biasa nya kami pun bubar karena di cari oleh ibu masing masing sambil di omelin tentu saja hehehe di kampung kami ada anak sungai yang mengalir. air nya jernih sampai bisa di lihat dasar nya. tidak terlalu dalam sebenar nya , hanya arus nya saja yang agak deras. itu menjadi tempat kesukaan kami untuk main di saat pulang sekolah. bagi saya sebenar nya yang tidak bisa berenang ini sangat takut untuk mandi di tempat itu. saya cukup bermain di sekitar tempat itu sambil melihat teman yang lain. nggak tahu kenapa saya nggak bisa berenang padahal sudah belajar berulang kali tapi tetap nggak bisa juga. memalukan ...!hehehe nah pas baru pertama kali di ajar berenang itu sempat saya akan tenggelam dan terbawa arus. ada anak yang menjorokkan saya ke sungai padahal saya kan nggak bisa berenang. alhasil hampir saja.... tapi akhirnya bisa tertolong oleh teman yang mahir berenang menyelamat kan saya. huh.... memang indah kalau kita kembali mengenang masa masa tersebut. sekarang kalau teringat bisa senyum senyum sendiri. lucu sekaligus ada perasaan haru. mungkin lain kali bisa di share lagi ... sekian dulu ya Selamat beristirahat, 2013100

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/andyrastawahyudi/kenangan-masa-kecil-adalah-yang-terindah_552e5c216ea8341e548b456d
Kenangan masa kecil adalah yang paling indah. di mana belum memikirkan tentang kehidupan yang sesungguh nya. belum di bebani oleh sejuta masalah seperti orang yang sudah beranjak dewasa. di mana dunia yang ada dalam benak anak anak hanya lah kegembiraan dan keceriaan . bebas, lepas , lugu dan polos. masa kecil di sebuah kampung yang begitu asri penuh dengan pohon buah dan luas nya pekarangan rumah . banyak anak anak seusia yang dolanan di halaman itu. selepas isya selalu saja anak anak akan mulai berkumpul dan memulai permainan khas pedesaan. para orang tua pun terkadang ikut duduk di pinggiran sambil ngobrol dan mengawasi anak anak mereka. apalagi kalau saat bulan purnama di mana bulan bersinar dengan terang nya.hmmmm... sungguh indah maklumlah di jaman itu belum ada listrik mengaliri perkampungan kami. kebetulan hanya di tempat kamilah satu satunya pemilik Televisi di kampung.Televisi hitam putih ukuran 14 inch. itupun harus di nyalakan dengan menggunakan tenaga Accu yang di stroom setiap satu minggu sekali. otomatis harus sehemat mungkin untuk menyetel TV nya. kata bapak jam 9 malam baru boleh di nyalakan karena akan melihat berita di stasiun televisi satu satu nya yaitu TVRI "dunia dalam berita". permainan anak anak yang sering kami mainkan cukup banyak. ada benthik, jamuran, lompatan, jelungan alias petak umpet, engklek,main gambar, dan masih banyak lagi. sering kali kali kami harus saling berebut untuk memenangkan dalam setiap permainan itu. namanya juga anak anak, terkadang saling "berantem" tapi akhirnya baikan lagi. kalau nggak suka sama anak lain terus "dijothak" lalu baikan demikian seterus nya. hehehe... namun yang demikian malah sekarang baru terasa indah untuk di kenang masa itu. dimana kawan masa kecil kita dulu ya? Belum lagi kalau kami saling berebut untuk memetik buah buahan. mau pohon buah apa saja selalu terasa nikmat untuk kita ganyang. pohon talok atau cerry yang buah nya kecil kecil itu yang biasa nya menarik minat kami. atau asem londho yang buah nya asem asem gimana gitu yang menjadi rebutan. tetapi bila pohon buah yang lazim seperti mangga , rambutan , atau jambu air terkadang malah tidak begitu di suka. perasaan nyaman akan datang kalau pas ikut kumpul bapak bapak di pos ronda. biasa nya kami lakukan setelah kami capek bermain tapi belum ingin bubaran. sebab biasa nya bapak bapak itu banyak yang di ceritakan. biasa nya sih cerita yang serem serem. entah itu cerita tentang pengalaman waktu mereka ketemu setan di persawahan atau di lingkungan itu. pokok nya seru dan menyeramkan bagi telinga anak anak seusia kami. apalagi kalau cerita itu di bumbui oleh komentar komentar bapak yang lain nya , wah bisa betah kami mendengarkan. dan biasa nya kami pun bubar karena di cari oleh ibu masing masing sambil di omelin tentu saja hehehe di kampung kami ada anak sungai yang mengalir. air nya jernih sampai bisa di lihat dasar nya. tidak terlalu dalam sebenar nya , hanya arus nya saja yang agak deras. itu menjadi tempat kesukaan kami untuk main di saat pulang sekolah. bagi saya sebenar nya yang tidak bisa berenang ini sangat takut untuk mandi di tempat itu. saya cukup bermain di sekitar tempat itu sambil melihat teman yang lain. nggak tahu kenapa saya nggak bisa berenang padahal sudah belajar berulang kali tapi tetap nggak bisa juga. memalukan ...!hehehe nah pas baru pertama kali di ajar berenang itu sempat saya akan tenggelam dan terbawa arus. ada anak yang menjorokkan saya ke sungai padahal saya kan nggak bisa berenang. alhasil hampir saja.... tapi akhirnya bisa tertolong oleh teman yang mahir berenang menyelamat kan saya. huh.... memang indah kalau kita kembali mengenang masa masa tersebut. sekarang kalau teringat bisa senyum senyum sendiri. lucu sekaligus ada perasaan haru. mungkin lain kali bisa di share lagi ... sekian dulu ya Selamat beristirahat,

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/andyrastawahyudi/kenangan-masa-kecil-adalah-yang-terindah_552e5c216ea8341e548b456d
Kenangan masa kecil adalah yang paling indah. di mana belum memikirkan tentang kehidupan yang sesungguh nya. belum di bebani oleh sejuta masalah seperti orang yang sudah beranjak dewasa. di mana dunia yang ada dalam benak anak anak hanya lah kegembiraan dan keceriaan . bebas, lepas , lugu dan polos. masa kecil di sebuah kampung yang begitu asri penuh dengan pohon buah dan luas nya pekarangan rumah . banyak anak anak seusia yang dolanan di halaman itu. selepas isya selalu saja anak anak akan mulai berkumpul dan memulai permainan khas pedesaan. para orang tua pun terkadang ikut duduk di pinggiran sambil ngobrol dan mengawasi anak anak mereka. apalagi kalau saat bulan purnama di mana bulan bersinar dengan terang nya.hmmmm... sungguh indah maklumlah di jaman itu belum ada listrik mengaliri perkampungan kami. kebetulan hanya di tempat kamilah satu satunya pemilik Televisi di kampung.Televisi hitam putih ukuran 14 inch. itupun harus di nyalakan dengan menggunakan tenaga Accu yang di stroom setiap satu minggu sekali. otomatis harus sehemat mungkin untuk menyetel TV nya. kata bapak jam 9 malam baru boleh di nyalakan karena akan melihat berita di stasiun televisi satu satu nya yaitu TVRI "dunia dalam berita". permainan anak anak yang sering kami mainkan cukup banyak. ada benthik, jamuran, lompatan, jelungan alias petak umpet, engklek,main gambar, dan masih banyak lagi. sering kali kali kami harus saling berebut untuk memenangkan dalam setiap permainan itu. namanya juga anak anak, terkadang saling "berantem" tapi akhirnya baikan lagi. kalau nggak suka sama anak lain terus "dijothak" lalu baikan demikian seterus nya. hehehe... namun yang demikian malah sekarang baru terasa indah untuk di kenang masa itu. dimana kawan masa kecil kita dulu ya? Belum lagi kalau kami saling berebut untuk memetik buah buahan. mau pohon buah apa saja selalu terasa nikmat untuk kita ganyang. pohon talok atau cerry yang buah nya kecil kecil itu yang biasa nya menarik minat kami. atau asem londho yang buah nya asem asem gimana gitu yang menjadi rebutan. tetapi bila pohon buah yang lazim seperti mangga , rambutan , atau jambu air terkadang malah tidak begitu di suka. perasaan nyaman akan datang kalau pas ikut kumpul bapak bapak di pos ronda. biasa nya kami lakukan setelah kami capek bermain tapi belum ingin bubaran. sebab biasa nya bapak bapak itu banyak yang di ceritakan. biasa nya sih cerita yang serem serem. entah itu cerita tentang pengalaman waktu mereka ketemu setan di persawahan atau di lingkungan itu. pokok nya seru dan menyeramkan bagi telinga anak anak seusia kami. apalagi kalau cerita itu di bumbui oleh komentar komentar bapak yang lain nya , wah bisa betah kami mendengarkan. dan biasa nya kami pun bubar karena di cari oleh ibu masing masing sambil di omelin tentu saja hehehe di kampung kami ada anak sungai yang mengalir. air nya jernih sampai bisa di lihat dasar nya. tidak terlalu dalam sebenar nya , hanya arus nya saja yang agak deras. itu menjadi tempat kesukaan kami untuk main di saat pulang sekolah. bagi saya sebenar nya yang tidak bisa berenang ini sangat takut untuk mandi di tempat itu. saya cukup bermain di sekitar tempat itu sambil melihat teman yang lain. nggak tahu kenapa saya nggak bisa berenang padahal sudah belajar berulang kali tapi tetap nggak bisa juga. memalukan ...!hehehe nah pas baru pertama kali di ajar berenang itu sempat saya akan tenggelam dan terbawa arus. ada anak yang menjorokkan saya ke sungai padahal saya kan nggak bisa berenang. alhasil hampir saja.... tapi akhirnya bisa tertolong oleh teman yang mahir berenang menyelamat kan saya. huh.... memang indah kalau kita kembali mengenang masa masa tersebut. sekarang kalau teringat bisa senyum senyum sendiri. lucu sekaligus ada perasaan haru. mungkin lain kali bisa di share lagi ... sekian dulu ya Selamat beristirahat,

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/andyrastawahyudi/kenangan-masa-kecil-adalah-yang-terindah_552e5c216ea8341e548b456d

Tidak ada komentar:

Posting Komentar